
W2NNEWS.COM — Politik sembako Bakal Calon Gubernur (Balongub) Arinal menyebar di Lampung Tengah. Hal ini diketahui warga Kelurahan Seputih Jaya, saat supir yang membawa sembako menunggu rekannya didepan Perumahan Lamondo sekira pukul 05:00 WIB, Jumat (22/12/2017).
Menurut keterangan warga Seputih Jaya Abduk Razak, dirinya melihat seorang supir yang membawa sembako tersebut berhenti didepan Perumahan Lamondo. Karena dilihat gerak gerik yang mencurigakan, ia pun bertanya kepada sang supir.
“Awalnya saya kira mobil itu pecah ban. Saat ditanya katanya enggak, cuma nunggu teman aja. Karena temannya gak datang-datang, saya ajak supir itu ngopi dulu dirumah sambil nunggu temannya,”kata Razak.
Saat minum kopi sang supir pun bercerita dan menunjukan kepada Razak surat pengiriman barang yang akan diantarkan kepada pemilik nya. Karena dilihat barang-barang nya mencurigakan dan alamat pemilik nya tidak jelas, ia pun memanggil warga setempat untuk mebuka isi nya.
“Supir cerita barang itu katanya mau diantarkan kepada pemilik nya di Perumahan Lamondo atas nama Rian. Karena di Perumahan ini gak ada yang namanya Rian, saya pun curiga dan memanggil warga untuk membuka isinya. Saat dibuka ternyata isinya ratusan bal susu kaleng dan ratusan packing benner Balongub Arinal,”terangnya saat dikonfirmasi media dilokasi.
Karena merasa khawatir dengan barang-barang tersebut, ia pun menghubungi pihak Kelurahan dan Kepolisian setempat.”Karena kami bingung barang itu mau dituju kemana. Ya terpaksa kami laporan ke Polres Lamteng.”ungkap Razak yang juga Ketua DPC Lembaga Swadaya Masyarakat Barisan Muda Indonesia (LSM-Basmi) Lampung Tengah.
Ketua Lembaga ini pun menyayangkan sikap salah satu calon gubernur Lampung yang sudah menyebarkan sembako sebelum dimulai nya masa kampaye.
“Saya atas nama Lembaga sangat menyayangkan hal ini. Masa kampaye kan belum ditetapkan KPU, kog sudah nyebarkan sembako. Saya kira hal ini sudah mencoreng politik di Lampung.”kecam nya.
Hal ini pun dibenarkan Lurah Seputih Jaya Samsul Arip.”Saya tahu setelah ada laporan dari warga bahwa ada satu mobil truck sembako tak bertuan. Dan di Perumahan Lamondo memang gak ada yang namanya Rian sebagai pemilik tujuan barang tersebut.”ujarnya
Sementara saat media menghubungi nomor telepon yang terlampir dalam surat tujuan barang tersebut, sang pemilik barang atas nama Rian tidak mangakui bahwa barang-barang itu milik nya. Bahkan ia menegaskan bahwa namanya bukan Rian tetapi Ronal.
“Nama saya Ronal bukan Rian. Maaf salah sambung. Saya tidak tahu menahu masalah itu.”ungkapnya saat dihubungi via telepon.
Saat media meminta tanggapan kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Lampung Tengah terkait hal ini, Panwaslu belum bisa bertindak apapun karena belum masuk masa kampaye.
“Kita belum bisa menindak karena belum masuk kampaye. Kecuali ada keterlibatan ASN/PNS. Itu baru ada undang-undang nya.”ungkap Edwin salah satu Komisioner Panwaslu Lampung Tengah.
Berdasarkan pantauan media dilokasi, supir atas nama Suyatno, membawa barang-barang berupa 760 dus susu kaleng dan 150 pcs benner bergambarkan foto Balongub Arinal, yang diangkut kendaraan truck bernomor polisi BE 9427 Al.
Jika barang-barang tersebut dirupiahkan, maka total anggarannya mencapai ratusan juta rupiah. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, barang-barang tersebut untuk sementara diamankan pihak kepolisian dan Panwaslu Lampung Tengah.(TIM)