
W2NNEWS.COM—Lampung Tengah – Rolling jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah masih terus bergulir. Setelah dua kali tahapan rolling dilaksanakan, rolling dilanjutkan jilid III yang berlangsung Senin, 9/1/2016 di gedung Sesat Agung Nuwo Balak.Sebanyak 192 pejabat structural dilantikan oleh Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa. Masing-masing pejabat eselon II sebanyak 1 orang, 62 orang pejabat eselon III dan 129 orang pejabat eselon IV. Dalam sambutannya Mustafa menegaskan rolling dilakukan sebagai bagian dari reformasi birokrasi dalam rangka percepatan pembangunan di Bumi Jejamo Wawai. Pejabat terpilih, kata dia, merupakan aparatur pilihan yang dinilai memiliki integritas, kualitas dan kapabilitas yang mumpuni. “Program Lampung Tengah bergerak bisa dilaksanakan secara maksimal, hanya jika Lampung Tengah memiliki SDM-SDM berkualitas yang memiliki visi misi untuk membangun daerah. Rolling dilakukan untuk mewujudkan percepatan pembangunan sesuai target yang kita harapkan,” ungkapnya.Mustafa menegaskan bahwa Lampung Tengah harus bergerak cepat untuk menciptakan perubahan. Banyaknya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, bupati muda ini meminta pejabat yang baru dilantik agar dapat bekerja secara professional, berintegritas dan memiliki loyalitas tinggi.“Saya ingin Lampung Tengah bergerak cepat. Karenanya seluruh pejabat atau SKPD harus mau berjibaku membuat gerakan maupun inovasi yang bermuara pada perubahan. Saya minta pejabat terjun langsung, pahami masalah di lapangan dan selesaikan,” tegasnya.Pada kesempatan itu Mustafa mengingatkan kepada seluruh pejabat yang dilantik agar bekerja dengan baik, penuhi target-target yang sudah disusun. Seluruh kinerja pejabat, ditegaskan bupati muda ini, akan terus dievaluasi secara berkala. Mereka yang tidak mampu memenuhi target, konsekuensinya adalah harus mengundurkan diri atau dicopot dan digantikan mereka yang mampu.“Kita bekerja dari dan untuk rakyat. Tidak ada alasan. Kita harus bekerjasama, karena kita mengemban amanah yang sama, yakni untuk mencapai cita-cita Lampung Tengah maju disegala aspek. Saya berharap reformasi birokrasi lahir dari tangan saudara saudara sekalian,” imbuh Mustafa.Dia memastikan rolling di Lampung Tengah dilakukan secara profesional dan proporsional. Tidak ada mahar, tidak ada setoran, tidak ada nepotisme. “Kita lahirkan reformasi birokrasi sesuai tujuan para pemimpin bangsa. Di bawah kepemimpinan dan kerjasama kita, saya yakin tidak lama Lampung Tengah akan mampu menjadi kabupaten yang unggul di segala bidang. Itu pesan dan harapan saya,” tegas dia.Tak hanya itu, guna mendukung program keterbukaan informasi, pejabat yang terlibat langsung di sektor masyarakat wajib melakukan aktualisasi dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana pelaporan. Pelaporan tidak hanya dilakukan kepada bupati, tetapi juga kepada masyarakat.Di tengah perkembangan media informasi saat ini, pejabat diminta untuk mengubah paradigma lama dimana laporan hanya dilakukan kepada bupati. Mustafa mengajak aparatur pegawai untuk menyentuh tangan masyarakat dengan informasikan kerja maupun program yang akan dan telah dilakukan.“Tunjukan bahwa kalian ada. Saya sudah memberikan contoh dengan memanfaatkan ruang media, seperti sosmed untuk menginformasikan kerja kita kepada masyarakat. Abadikan dan upload. Di situ ada ruang mustafa sebagai salah satu sarana alternatifnya. Jangan hiraukan stigma stigma tidak baik seperti pencitraan dan lainnya. Fokus bekerja dan tunjukan jika kalian memang betul betul ada,” tegas dia.(*)