
W2NNEWS.COM — Menindak lanjuti Wisata Batu Tumpang yang ada di Kampung Payung Rejo Kecamatan Pubian Kabupaten Lampung Tengah (Tengah), Dinas Pariwisata dan Olahraga Kab. Lamteng akan segera lakukan pembinaan terhadap masyarakta sekitar.
Hal tersebut ungkapkan Kasi Kelembagaan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pariwisata Khoirul Nasim S. Ag mengatakan, saat ini pihak nya sedang mengupayakan pembentukan kolmpok masyarakat yang akan mengelola Objek wisata tersebut.
“tahap awal kami mungkin melakukan pembentukan kelompak disana, dan nantinya akan kami lakukan pembinaan lebih lanjut, setelah itu baru akan kami Sk kan serta pengkuhan,” ungkapnya saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (23/03/2017)
Dirinya juga mengatakan, Dinas Pariwisata dan Olahraga hanya melakukan pembinaan, dan nantinya akan berkerja sama dengan Dinas Bina Marga untuk melakukan pembangunan Insfatruktur yang dibutuhkan demi mendorong pariwiasata Batu Tumpang.
“untuk fisik dan yang lainnya itu bukan ada dikita mungkin nanti nya akan bekerja sama dengan Dinas Bina Marga itu pun kalau memang jadi proritas Pemerintah,” kata Khoirul.
Ditambahkannya, sampai saat ini pihak nya belum melakukan promisi terkait Wisata Batu Tumpang yang ada di Kampung Payung dikarnakan wisata tersbut baru dilakukan survai,”saat ini kami belum melakukan promosi, kita aja baru sekali kesana dan itu pun bukan bagian kami,” tambahnya.
Lebih lanjut ia membeberkan, Destinasi wisata di kabupaten Lamteng cukup banyak tercatat terdapat 12 dan ditambah 2 objek yang saat ini sedang di uapakan membentuk kempoknya, semuanya di kelolah oleh masyarakat sekitar pihak nya hanya melakukan pembinaan.
“saat ini ada 12 objek wisata kita ditmbah lagi 2 tempat baru yakni Batu tempang dan Curup Lestari, yang sedang kami upayak untuk membentuk kelompok pengerusnya”, lanjut pri berambut plontos tersebut.
Khoirul berharap, dengan banyaknya wisata yang ada, namun hingga saat ini belum ada perhatian yang begitu serius dari Pemerintah Daerah untuk memajukan wisata Lamteng,
“saya berharap agar pemerintah bisa lebih memperhatikan wisata-wisata kita, karena saya lihat dari sekian banyak nya objek wisata itu belum ada yang yang betul-betul jadi Aicon Lamteng,” harapnya. (nvl/zal)