Krui, (w2nnews.com) – Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) N. Lingga Kusuma, mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (rakornas) Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Persiapan Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024, di Nusa Dua Convention Center Bali, Selasa (19/10/2021).
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dirjen Politik dan PUM, Dirjen Otonomi Daerah, Dirjen Bina Keuangan Daerah, Dirjen Bina Pembangunan Daerah, Sekjen KPU, Sekjen Bawaslu dengan peserta Rakornas terdiri dari Sekda, Kepala Bappeda dan Kaban Kesbangpol Provinsi/Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Dalam laporan Sekretaris Ditjen Politik & PUM, Imran menjelaskan tujuan pelaksanaan Rakornas ini adalah memberikan persepsi tentang isu-isu stategis dan menyalakan fungsi koordinatif dalam pelaksanaan Pemilu tahun 2024 mendatang.
“Tentu dimulai dari perencanaan penganggaran sampai teknis pelaksanaannya. Sehingga melalui Rakornas ini diharapkan mendapat output perencanaan yang terukur dan tepat dalam penyelenggaraan Pemilu 2024nanti,” ujarnya.
Selanjutnya pembukaan Rakornas oleh Dirjen Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar, mengatakan bahwa kehadiran semua disini diharapkan dapat memberi signal kepada dunia bahwa Bali telah siap kembali menjadi destinasi wisata Internasional.
“Seperti diketahui DPR telah sepakat untuk tidak melanjutkan revisi UU no 7 tahun 2017 tentang Pemilu, sehingga dapat dipastikan bahwa tahun 2024 akan dilaksakan Pemilu dan Pilkada. Sehubungan dengan itu maka dari awal Tahun 2023 NPHD harus sudah didorong dan disiapkan mengingat dampak pandemi Covid-19 APBD pun terpangkas refocussing. Untuk mensiasati hal ini kami sudah berkoordinasi dengan Dirjen Bina Keuangan Daerah agar Anggaran Pemilu 2024 dapat dicicil setiap tahun,” kata Bahtiar.
Ia juga menambahkan, kepada Badan Kesbangpol seluruh Indonesia agar sudah bekerja dari sekarang, untuk mensiasati tentang bagaimana membangun eksosistem Pemilu dan kesadaran masyarakat, keamanan serta jaringan intelijen. Karena Indonesia dengan keanekaragaman budaya, suku dan agama, adalah keistimewaan kita Bangsa Indonesia.
“Pada tahun 2024 keanekaragaman tersebut akan diuji. Karena pada di tahun tersebut adalah pertama kalinya Pemilu serentak di 33 Provinsi di seluruh Indonesia. Sehingga cuaca & suhu politik harus sudah disiapkan dari awal. Rangkul dan berikan sosialisasi kepada FKUB, FKDM dan tokoh-tokoh, sehingga ketika masyarakat telah siap pelaksanaan pemilu pun dapat berjalan dengan aman, baik, dan lancar,” tandasnya. (Agus/Kmf)