
W2NNEWS.COM — Genjot Pendapatan asli daerah, DPRD Lampung Tengah (Lamteng) membentuk Panitia Khusus (Pansus) PAD, lantaran sudah sepuluh tahun ini PAD Lamteng terus menurun dan tidak pernah meningkat signifikan.
Hal ini diungkapkan Sekertaris Pansus PAD DPRD Lamteng Hi. Saifulloh Ali KM, SE mewakili Ketua Pansus I Kade Asian Nafiri kepada awak media diruang kerjanya, Kamis (12/10/2017).
”Alhamdulilah Pansus PAD telah terbentuk dan sudah diparipurnakan. Target Pansus mengevaluasi secara menyeluruh Perda yang berkaitan dengan pendapatan yang mana masih layak atau tidak. Pansus juga akan menggali semua potensi-potensi dari obyek pajak daerah yang telah di hapus.Sehingga tidak ada lagi kita berjuang untuk kepentingan pribadi namun kita menaikan PAD yang notabennya untuk kepentingan rakyat,”ungkapnya.
Menurut politisi Partai Demokrat ini, dengan jumlah penduduk Lamteng sebanyak1,4 juta ditambah ratusan perusahaan, dana bagi hasil BPKB, retribusi parkir dan dari pihak ketiga yang ada kerjasama dan lain-lain, namun PAD Lamteng hanya sebesar120 Miliar dengan kurun waktu sepuluh tahun.
“Hal inilah yang mengugah kami membentuk Pansus PAD. Masak selama saya jadi anggota DPRD dari tahun 2009 lalu, PAD kita hanya meningkat sebesar itu. Inikan gak masuk akal,”ucap Saifulloh Ali.
Wakil rakyat yang duduk dikursi DPRD Lamteng ini menyatakan, bahwa Pansus PAD ini juga mendapat dukungan penuh dari Bupati Mustafa dalam rangka meningkat PAD Lamteng yang bersumber dari pajak parkir, kemasan hasil produksi, pemeriksaan hewan dan pengelolahan air limbah. Pajak ini semua tentunya dapat ditarik dan dipaksakan asalkan pemerintah menyediakan pasilitasnya. Dan targetnya paling tidak PAD Lamteng bisa meningkat 500 Miliar untuk kedepannya.
“Saya optimis target ini bisa terealisasi jika digali bersama-sama. Jangan pernah merasa takut karena pegawai dan dewan sudah ada gaji, tunjangan dan lain-lain. Tugas legislatif dan ekskutif adalah bagaimana memperjuangan kepentingan masyarakat agar sejahtera. Saya yakin kebijakan yang diambil bupati Mustafa tentunya untuk kemajuan kabupaten dan kesejahteraan masyarakat Lamteng. Pasti bisa asalkan kita bersama masyarakat kompak, karena Lampung Tengah milik kita bersama.”pungkasnya. (ADV)